Ahli dan pakar kesehatan Dr. Pauline Endang Praptini M.S. pakar kesehatan gizi klinis dari R.S. Fatmawati Jakarta, Jumat (22/5). "Pasien PJK yang datang kepada saya mulai umur 30 tahun - 70 tahun, sebagaian besar di antaranya masih muda-muda," kata Pauline.
Menurut Pauline, penyebab utama PJK adalah:
1. Tingginya kolesterol dalam tubuh.
2. Penyebab lain adalah diabetes melitus, hipertensi, jarang olah raga, obesitas, merokok, dan kebiasaan mengkonsumsi makanan yang kadar lemaknya tinggi namun rendah serat.
Penyakit jantung koroner tidak hanya menyerang orangtua, tetapi sudah mulai menyerang mereka yang baru berusia 30 tahun. Tentu saja, ini tidak mengherankan karena kita sudah terbiasa dengan pola hidup tidak sehat sejak kecil.
PJK mesti disikapi sejak dini karena proses penyumbatan pembuluh darah sudah mulai terjadi sejak kita mulai mengonsumsi daging dan goreng-gorengan. Menurut Pauline proses ini makin menjadi ketika kita menerapkan pola hidup tidak sehat seperti sering makan makananan cepat saji, minum soft drink, minum gula terlalu banyak tidak diimbangi dengan air putih dan jarang olahraga. "Soft drink itu memicu pankreas memroduksi insulin berlebih sehingga pankreas dipaksa bekerja keras.
Lama-lama pakreas rusak, dengan demikian kadar gula meninggi karena insulinnya berkurang," terang Pauline.
Untuk itu, sangat perlu dan mendesak mengubah pola hidup yang sehat. Tidur 8 jam, makan-makanan berserat, berolahraga secara teratur, tidak merokok, menurunkan berat badan, menekan kadar kolesterol <200 mg/Hr., serat 10-25gr/Hr., asam lemak jenuh < 7 persen kalori total menjadi syarat mutlak agar bebas dari PJK.
Sumber utama: Kompas.
Sumber lain: blog.